Rabu, 05 September 2012

Neon Tetra (Paracheirodon innesi) merupakan jenis ikan hias air tawar yang termasuk keluarga characin (famili Characidae, ordo Characi formes). Jenis tetra dari genus Paracheirodon merupakan ikan-ikan asli perairan Amerika Selatan. Warnanya yang cerah membuat jenis ikan ini dapat terlihat pada perairan sungai pedalaman yang gelap dan hal ini merupakan salah satu sebab populernya jenis ikan ini sebagai ikan hias. Neon tetra memiliki warna yang cerah, terdapat garis horizontal berwama biru-hijau sepanjang kedua sisi ikan mulai dari hidung hingga bagian depan ekor dan warna kemerah-merahan sepanjang setengah bagian posterior bawah tubuh. Pada malam hari warna tubuhnya akan menghilang selama ikan beristirahat dan akan muncul kembali ketika ikan aktif pada pagi harinya. Neon tetra dapat tumbuh hingga 4 cm. Ikan betina memiliki perut yang sedikit agak besar dibanding ikan jantan.

Penyakit Neon
TetraPenyakit ini diketahui khusus menyerang ikan neon tetra dan beberapa spesies terkait lainnya.
Meskipun demikian, tidak berarti bahwa ikan lain kebal terhadapnya. Beberapa jenis cichlid seperti manvis, dan cyprinid seperti Rasbora dan Barb, dilaporkan menjadi korban puIa dari penyakit ini.

GejalaWarna ikan memucat dan disertai dengan hilangnya garis merah. Pada infeksi ringan bisa tidak menunjukkan gejala apa-apa. Sedangkan pada gejala menengah sampai parah, selain warna memucat dan kehilangan warna merah, juga sering disertai dengan timbulnya bercak-bercak putih dibawah kulit. Munculnya bercak putih menunjukkan terjadinya kerusakan pada jaringan otot ikan.

Disamping gejala tersebut diatas ikan yang terinfeksi dapat pula menunjukkan gejala malas/lesu, kesulitan berenang, dan kehilangan berat badan (kurus).

Penyebab.Disebabkan oleh parasit Pleistophora hyphessobryconis. Penyebaran penyakit pada umumnya terjadi melalui spora yang terbawa oleh pakan, atau melalui bagian ikan terinfeksi yang mati dan dimakan oleh ikan yang bersangkutan.

Infeksi dapat pula dipicu oleh kondisi kualitas air yang memburuk atau tidak sesuai dengan kebutuhan neon tetra. Oleh karena itu, sebelum melakukan perlakuan apapun terhadap penyakit ini, pastikan terlebih dahulu bahwa kondisi air akuariumnya sudah ideal untuk kehidupan ikan neon tetra.

Setelah berada dalam usus ikan, parasit akan masuk kedalam jaringan tubuh dan menggandakan diri disana kemudian menyebar. Jaringan yang mengandung parasit akan mati, warnanya menjadi pucat kemudian berubah berwarna putih.

Pencegahan dan Perawatan
Belum ada obat-obatan yang diketahui efektif untuk mengatasi infeksi Pleistophora. Meskipun demikian tidak ada salahnya mencoba obat-obatan yang ditawarkan di toko akuarium yang disiapkan untuk penyakit tersebut, Percobaan pengobatan dengan menggunakan Toltrazunil diketahui cukup menjanjikan.

Pencegahan tampaknya merupakan hal yang sangat dianjurkan untuk menghidar dari infeksi penyakit . Untuk itu jagalah supaya kualitas air tetap optimum dan parameternya sesuai bagi kebutuhan hidup neon tetra.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar