Bawah Laut? Bukan, Ini Akuarium Terbesar di Dunia
SEA Aquarium di Resort World Sentosa Singapura adalah akuarium terbesar di dunia. Di sana ada 100.000 ikan dari 800 spesies yang ada di dunia, dari ubur-ubur hingga ikan manta raksasa. Rasanya, benar-benar seperti berada di bawah laut!
Southeast Asia Aquarium atau yang dikenal SEA Aquarium dijamin mampu membuat takjub wisatawan. Di sana Anda tak perlu basah-basahan atau menyelam untuk melihat puluhan ribu ikan laut yang punya beragam warna dan ukuran. Inilah salah satu tempat favorit wisatawan di Resort World Sentosa.
"Kami mempunyai 2 rekor dunia dari Guiness World Record. Pertama adalah akuarium terbesar di dunia dan juga akuarium Open Ocean dengan view panel terbesar di dunia," ujar Executive Coummunications Resort World Sentosa, Anggi Permatasari di S.E.A Aquarium, Resort World Sentosa, Singapura kepada detikTravel, Rabu (4/9/2013) sore.
Memasuki bagian dalam SEA Aquarium, Anda akan berjalan di sebuah lorong dengan banyak akuarium dan beragam jenis ikan yang berenang-renang, yang paling spesial adalah ikan manta raksasa. Tak hanya itu, ada banyak juga terumbu karang yang cantik!
"Struktur dasar terumbu karangnya itu dari sejenis besi. Lalu, terumbu karangnya sendiri diambil langsung dari laut. Semua itu dilakukan oleh ahli kelautan kami yang berasal dari berbagai negara. Sehingga tak merusak ekosistem alam," ungkap Anggi.
SEA Aquarium ini terbagi dalam 10 zona, yaitu Selat Karimata dan Laut Jawa, Selat Malaka dan Laut Andaman, Teluk Benggala dan Laut Laccadive, Ocean Journey, Open Ocean, Teluk Arab dan Laut Arab, Laut Merah, Afrika Timur, Laut China Selatan, dan lautan hiu. Dari setiap zona itulah, Anda akan melihat ratusan spesies yang berbeda di dalam tiap-tiap akuariumnya.
Di Ocean Journey, Anda akan melihat kepiting laba-laba raksasa yang berasal dari dasar lautan di Jepang. Di Open Ocean, ada hiu zebra, ikan manta raksasa, hingga ikan kerapu goliath. Di lautan hiu, terdapat 200 hiu dari 12 spesies, termasuk hiu martil.
Masih belum puas? Masih ada beragam jenis ubur-ubur dari yang berukuran besar hingga seukuran telapak tangan anak kecil. Ada juga gurita dengan 8 tentakel sebagai alat penghisap dan mempunyai bulatan-bulatan cekung. Tiap-tiap informasi ikannya, berada di papan penjelas di dekat akuarium-akuariumnya.
"Di sini kamu juga mengedukasi dan mengenalkan dunia bawah laut dan ikan-ikan kepada pengunjung," kata Anggi.
Konservasi dan penangkaran ikan di SEA Aquarium dilakukan oleh ahli kelautan terbaik. Oleh sebab itu, ikan-ikan di sana terjaga kesehatannya dengan baik. Pembersihan akuarium pun dilakukan setiap hari lho!
SEA Aquarium buka setiap hari dari pukul 10.00 pagi hingga 19.00 malam saat weekdays. Serta, akuarium terbesar di dunia ini buka pada pukul 10.00 pagi hingga 22.00 malam saat weekend dan hari libur lainnya. Tiket masuknya adalah SGD 33 atau sekitar Rp 287 ribu untuk dewasa dan SGD 23 atau sekitar Rp 200 ribu untuk anak-anak.
Kapan lagi menjelajah dunia bawah laut, tanpa harus menyelam?
Southeast Asia Aquarium atau yang dikenal SEA Aquarium dijamin mampu membuat takjub wisatawan. Di sana Anda tak perlu basah-basahan atau menyelam untuk melihat puluhan ribu ikan laut yang punya beragam warna dan ukuran. Inilah salah satu tempat favorit wisatawan di Resort World Sentosa.
"Kami mempunyai 2 rekor dunia dari Guiness World Record. Pertama adalah akuarium terbesar di dunia dan juga akuarium Open Ocean dengan view panel terbesar di dunia," ujar Executive Coummunications Resort World Sentosa, Anggi Permatasari di S.E.A Aquarium, Resort World Sentosa, Singapura kepada detikTravel, Rabu (4/9/2013) sore.
Memasuki bagian dalam SEA Aquarium, Anda akan berjalan di sebuah lorong dengan banyak akuarium dan beragam jenis ikan yang berenang-renang, yang paling spesial adalah ikan manta raksasa. Tak hanya itu, ada banyak juga terumbu karang yang cantik!
"Struktur dasar terumbu karangnya itu dari sejenis besi. Lalu, terumbu karangnya sendiri diambil langsung dari laut. Semua itu dilakukan oleh ahli kelautan kami yang berasal dari berbagai negara. Sehingga tak merusak ekosistem alam," ungkap Anggi.
SEA Aquarium ini terbagi dalam 10 zona, yaitu Selat Karimata dan Laut Jawa, Selat Malaka dan Laut Andaman, Teluk Benggala dan Laut Laccadive, Ocean Journey, Open Ocean, Teluk Arab dan Laut Arab, Laut Merah, Afrika Timur, Laut China Selatan, dan lautan hiu. Dari setiap zona itulah, Anda akan melihat ratusan spesies yang berbeda di dalam tiap-tiap akuariumnya.
Di Ocean Journey, Anda akan melihat kepiting laba-laba raksasa yang berasal dari dasar lautan di Jepang. Di Open Ocean, ada hiu zebra, ikan manta raksasa, hingga ikan kerapu goliath. Di lautan hiu, terdapat 200 hiu dari 12 spesies, termasuk hiu martil.
Masih belum puas? Masih ada beragam jenis ubur-ubur dari yang berukuran besar hingga seukuran telapak tangan anak kecil. Ada juga gurita dengan 8 tentakel sebagai alat penghisap dan mempunyai bulatan-bulatan cekung. Tiap-tiap informasi ikannya, berada di papan penjelas di dekat akuarium-akuariumnya.
"Di sini kamu juga mengedukasi dan mengenalkan dunia bawah laut dan ikan-ikan kepada pengunjung," kata Anggi.
Konservasi dan penangkaran ikan di SEA Aquarium dilakukan oleh ahli kelautan terbaik. Oleh sebab itu, ikan-ikan di sana terjaga kesehatannya dengan baik. Pembersihan akuarium pun dilakukan setiap hari lho!
SEA Aquarium buka setiap hari dari pukul 10.00 pagi hingga 19.00 malam saat weekdays. Serta, akuarium terbesar di dunia ini buka pada pukul 10.00 pagi hingga 22.00 malam saat weekend dan hari libur lainnya. Tiket masuknya adalah SGD 33 atau sekitar Rp 287 ribu untuk dewasa dan SGD 23 atau sekitar Rp 200 ribu untuk anak-anak.
Kapan lagi menjelajah dunia bawah laut, tanpa harus menyelam?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar